
Pembelajaran Tahfidz Al-Quran merupakan proses untuk memelihara, menjaga dan melestarikan kemurnian Al-Qur‟an yang diturunkan kepada Rasulullah SAW di luar kepala agar tidak terjadi perubahan dan pemalsuan serta dapat menjaga dari kelupaan baik secara keseluruhan maupun sebagiannya. Salah satu materi dalam pendidikan Islam
adalah tahfidz Al-Qur’an yaitu proses mempelajari Al-Qur’an dengan cara menghafalkan ayat-ayat Al-Qur’an.
Tujuan pendidikan Tahfidzul Qur‟an adalah untuk membina dan mengembangkan serta meningkatkan para penghafal Al-Qur‟an, baik secara kualitas maupun kuantitasnya dan mencetak keder muslim yang
hafal, memahami, dan memaknai isi dari Al-Qur‟an serta memiliki kemampuan pengetahuan yang luas dan berakhlaqul karimah. Bagi umat Islam, Al-Qur‟an merupakan verbum dei (kalâmullâh) yang berfungsi untuk mencerahkan eksistensi kebenaran dan moral manusia. Al-Qur‟an tergolong ke dalam kitab suci yang memiliki pengaruh amat luas dan mendalam terhadap para pengikutnya, yang kemudian menghafalkannya.
Dengan mampu menghafal Al-Qur‟an, menambah keistimewaan orang yang menguasainya. Dengan demikian begitu pentingnya kemampuan dalam menghafal Al-Qur‟an yang harus dimiliki oleh setiap muslim. Sehingga jika proses menghafal seseorang terhadap Al-Qur‟an telah dimulai sejak dini, maka hafalan orang tersebut akan lebih baik hasilnya. Untuk itu, pembelajaran taḥfiẓ Al- Qur‟an sangat penting sekali diadakan agar tercipta generasi penerus penghafal Al-Qur‟an.